Pages

Kamis, 07 Maret 2013

Orang itu tidak dapat kupanggil sepasang tua lagi..

Hanya berbeda 7 tahun dengan adik
Setiap menghadap kiblat-Nya bersama adik,wajibnya melantunkan untaian doa

Alloohummaghfirlii waliwaalidayya war hamhumaa kama rabbayaanii shagiiraa”

Allah Maha Mendengar,tidak akan pernah menyalahkan-Nya
Mengusaplah kedua tangan kepada wajah ini dengan khusyu
Mengharap sakinah,mawadah dan warohmah dalam hidup

Namun Allah punya rencana lain yang lebih baik,dengan adik dan yakin ini

Terkadang aku tidak mengerti apa yang orang itu permasalahkan
Aku dan adik bingung,hingga terpaksa air mata ikhlas keluar
Air mata pun terus menetes walaupun air mata ini sejujurnya sudah habis
Entah apa yang orang itu inginkan,mungkin orang itu tidak ingin dianggap orang yang tua lagi

Orang itu yang membesarkan aku dan adik hingga kini
Dulu orang itu tidak begitu,banyak kasih sayang yang diperlihatkan
Sekarang? Untuk saat ini? Mungkin orang itu ingin mengambil jalan masing-masing

Mungkin orang itu lupa kalau ada buah hatinya yang melihat,tidak pernah memikirkan bagaimana perasaannya saat itu,saat orang itu saling membenarkan ego masing-masing
Saat ini aku dan adik akan menghadapi Ujian Nasional,pikiran ini semakin bercampur aduk,namun aku harus tetap semangat

Rasa ketidak tegaan melihat air mata adik keluar,aku jadi mempunyai janji
Aku ingin sekali dapat menjaga adik hingga nanti
Semangat ini pun keluar dengan penuh keyakinan
Berharap selalu ada jalan-Nya yang selalu di ridhoi-Nya

Ya inti dari tulisan ini
Orang itu memang tidak ingin aku dan adik anggap sebagai tua lagi

Baleendah,7 Maret 2013 (18:37)

Ajeng & Aden (Buah Hatimu)

Orang itu tidak dapat kupanggil sepasang tua lagi..

Hanya berbeda 7 tahun dengan adik
Setiap menghadap kiblat-Nya bersama adik,wajibnya melantunkan untaian doa

Alloohummaghfirlii waliwaalidayya war hamhumaa kama rabbayaanii shagiiraa”

Allah Maha Mendengar,tidak akan pernah menyalahkan-Nya
Mengusaplah kedua tangan kepada wajah ini dengan khusyu
Mengharap sakinah,mawadah dan warohmah dalam hidup

Namun Allah punya rencana lain yang lebih baik,dengan adik dan yakin ini

Terkadang aku tidak mengerti apa yang orang itu permasalahkan
Aku dan adik bingung,hingga terpaksa air mata ikhlas keluar
Air mata pun terus menetes walaupun air mata ini sejujurnya sudah habis
Entah apa yang orang itu inginkan,mungkin orang itu tidak ingin dianggap orang yang tua lagi

Orang itu yang membesarkan aku dan adik hingga kini
Dulu orang itu tidak begitu,banyak kasih sayang yang diperlihatkan
Sekarang? Untuk saat ini? Mungkin orang itu ingin mengambil jalan masing-masing

Mungkin orang itu lupa kalau ada buah hatinya yang melihat,tidak pernah memikirkan bagaimana perasaannya saat itu,saat orang itu saling membenarkan ego masing-masing
Saat ini aku dan adik akan menghadapi Ujian Nasional,pikiran ini semakin bercampur aduk,namun aku harus tetap semangat

Rasa ketidak tegaan melihat air mata adik keluar,aku jadi mempunyai janji
Aku ingin sekali dapat menjaga adik hingga nanti
Semangat ini pun keluar dengan penuh keyakinan
Berharap selalu ada jalan-Nya yang selalu di ridhoi-Nya

Ya inti dari tulisan ini
Orang itu memang tidak ingin aku dan adik anggap sebagai tua lagi

Baleendah,7 Maret 2013 (18:37)

Ajeng & Aden (Buah Hatimu)

Kamis, 07 Maret 2013

Diposting oleh Ajeng Ayu Nurastikasari di 03.39
Orang itu tidak dapat kupanggil sepasang tua lagi..

Hanya berbeda 7 tahun dengan adik
Setiap menghadap kiblat-Nya bersama adik,wajibnya melantunkan untaian doa

Alloohummaghfirlii waliwaalidayya war hamhumaa kama rabbayaanii shagiiraa”

Allah Maha Mendengar,tidak akan pernah menyalahkan-Nya
Mengusaplah kedua tangan kepada wajah ini dengan khusyu
Mengharap sakinah,mawadah dan warohmah dalam hidup

Namun Allah punya rencana lain yang lebih baik,dengan adik dan yakin ini

Terkadang aku tidak mengerti apa yang orang itu permasalahkan
Aku dan adik bingung,hingga terpaksa air mata ikhlas keluar
Air mata pun terus menetes walaupun air mata ini sejujurnya sudah habis
Entah apa yang orang itu inginkan,mungkin orang itu tidak ingin dianggap orang yang tua lagi

Orang itu yang membesarkan aku dan adik hingga kini
Dulu orang itu tidak begitu,banyak kasih sayang yang diperlihatkan
Sekarang? Untuk saat ini? Mungkin orang itu ingin mengambil jalan masing-masing

Mungkin orang itu lupa kalau ada buah hatinya yang melihat,tidak pernah memikirkan bagaimana perasaannya saat itu,saat orang itu saling membenarkan ego masing-masing
Saat ini aku dan adik akan menghadapi Ujian Nasional,pikiran ini semakin bercampur aduk,namun aku harus tetap semangat

Rasa ketidak tegaan melihat air mata adik keluar,aku jadi mempunyai janji
Aku ingin sekali dapat menjaga adik hingga nanti
Semangat ini pun keluar dengan penuh keyakinan
Berharap selalu ada jalan-Nya yang selalu di ridhoi-Nya

Ya inti dari tulisan ini
Orang itu memang tidak ingin aku dan adik anggap sebagai tua lagi

Baleendah,7 Maret 2013 (18:37)

Ajeng & Aden (Buah Hatimu)